Bea Cukai mendistribusikan sumbangan untuk penanggulangan Covid-19 di Maluku dan Papua
| 2020-07-21TRIBUNNEWS.COM-Dalam rangka memberikan bantuan kepada pihak-pihak yang terkena dampak pandemi Covid-19, semua pejabat dan karyawan departemen vertikal Kementerian Keuangan Maluku, seperti Kantor Regional DJBC Maluku, Kantor Regional DJPb Kantor Regional Maluku KPP Junior Ambon (selanjutnya disebut KP2KP), KPKNL Ambon, KPPNN Ambon, KPPBC Ambon, KPPN Masohi, KPPN Saumlaki, dan Sekretariat GKN menyelenggarakan sumbangan sukarela dalam bentuk Kementerian Keuangan Maluku, melibatkan Covid-19 pengaruh.
Bea Cukai Kakanwil Maluku, Erwin Situmorang, yang juga merupakan wakil kepala Departemen Keuangan Maluku, menjelaskan bahwa kegiatan pelayanan sosial adalah bentuk berbagi dan merawat karyawan ASN dari Kementerian Keuangan Maluku yang terkena dampak Covid-19. Karena dampak pandemi “Covid-19”, kontribusi sukarela sebesar 50 juta rupee didistribusikan kepada masyarakat dan pihak-pihak yang membutuhkan melalui Prakarsa Manusia Maluku.
“Ini dilakukan di lingkungan yang secara fisik terpencil. Selain itu, perlu untuk menghindari atau mencegah penyebaran virus Covid-19 di lingkungan Kementerian Keuangan ASN di Maluku, sehingga bantuan dapat digunakan sesuai dengan Maluku Data yang dimiliki oleh Human Initiative ada dalam bentuk lain dan pihak yang relevan sesuai kebutuhan, “tambahnya.

Ikbal Hulihulis, kepala operasi inti Maluku, menerima bantuan sosial langsung dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaannya pada Prakarsa Manusia Maluku untuk dibagikan kepada mereka yang membutuhkan, Dan akan segera melaporkan proses bantuan dan implementasi Keuangan Provinsi Maluku. Menyumbangkan peralatan medis Kip, termasuk Rumah Sakit Mimika, Pusat Medis Kwamki, Pusat Medis Bhintuka dan Pusat Medis Limau Asri. Menyumbangkan peralatan medis “Say
“, kita masih membutuhkan banyak permintaan untuk mendukung perawatan orang dengan hasrat seksual, terutama dalam bentuk bahan berbahaya, masker dan sarung tangan. “Dengan bantuan bea cukai Amamapare, ini sangat berarti bagi kami,” kata perwakilan pekerja kesehatan di Pusat Kesehatan Bhintuka.