Berbagi semangat dalam pandemi, kebiasaan dasar dan permintaan konsumen di berbagai daerah
| 2020-08-11TRIBUNNEWS.COM-Selama Pandemi Virus Penyakit 2019 (Covid-19), bea cukai terus melakukan tugasnya mengawasi layanan impor dan ekspor. Tidak hanya itu, dalam rangka meningkatkan jiwa humanis dalam pandemi ini, adat istiadat di berbagai daerah juga mendorong sharing plan dengan sesama.
Syarif Hidayat, kepala bea cukai internasional dan antar departemen, bea cukai di berbagai daerah telah mendistribusikan sembako kepada orang yang membutuhkan, Syarif mengatakan: “Beberapa barang tersebut antara lain masker, hand sanitizer dan barang kebutuhan pokok yang dibagikan kepada orang yang membutuhkan. -Banjarmasin Bea Cukai, merupakan anggota dari Kantor Bea Cukai Daerah, Otoritas Pelabuhan dan Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin dan kelompok amal maritim PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Banjarmasin mendistribusikan makanan kemasan kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di wilayah Banjarmasin pada Kamis (16/4).

“Seperti kita ketahui bersama, wabah Covid -19 kini menjadi bencana di Tanah Air. Dampak yang ditimbulkan sangat besar bagi perekonomian nasional, terutama bagi saudara-saudara kita yang mengandalkan pekerjaan sehari-hari untuk mencari nafkah. Oleh karena itu, sebagai anggota kelompok amal maritim, Tindakan juga diambil untuk menjaga Anda Kepala Kantor Bea Cukai Benjamasin Kurnia Saktijono mengatakan: “Organisasi Koperasi Masyarakat Peduli Maritim berhasil mengumpulkan total 786 paket bahan bantuan, termasuk sembako, masker dan pembersih tangan. . Di hari yang sama, Bea Cukai Tual juga membagikan masker gratis kepada warga di kawasan Saumlaki. Hari Setiyadi, Kepala Bea Cukai Tual, mengatakan: “Masker ini kami bagikan ke pemasok, tukang ojek, dan masyarakat sekitar pasar lama. Kami berharap pembagian masker ini dapat membantu mencegah Covid-19 dan membantu masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari. “— Jangan sampai ketinggalan, Bea Cukai Bojonegoro tetap memberikan bantuan kepada masyarakat untuk mendukung rencana evakuasi yang sebenarnya dilaksanakan oleh pemerintah.
” Bea Cukai Bojonegoro sebagai instansi juga harus peka terhadap perkembangan dengan menggalang dana dan perencanaan. Hasil yang harus ditangani. Winarko, Kepala Kantor Bea Cukai Bojonegoro, mengatakan penggalangan dana bertujuan untuk membantu masyarakat yang ingin mengurangi beban mereka yang terkena dampak pengelolaan distribusi Covid-19. (17/04), Bea Cukai Kudus juga membagikan makanan kemasan. Mencakup beras, gula, minyak goreng, susu, teh, kopi, mi, dan informasi gaya hidup bersih d makanan sehat untuk mencegah penyebaran atau penyebaran Covid-19. Gatot Sugeng Wibowo, Kepala Kantor Bea Cukai Kudus, mengatakan: “Ada juga pedagang di sekitar Kantor Bea Cukai Kudus.” 19.
“Kami memberikan bantuan kepada orang-orang yang terserang Covid-19 untuk mendukung jalan mereka dan mengatasi masalah mereka. Beban, ”kata Hari Cahyono, Kepala Bagian Kepatuhan Internal dan Kepala Dinas Konsultasi Bea Cukai dan Cukai Pantoluan. (*)