Bea Cukai Jawa Timur menjaga kerjasama yang sangat baik dengan BNN dan Polri
| 2020-08-16
TRIBUNNEWS.COM-Sesuai dengan arah kebijakan nasional Presiden Joko Widodo yang bertujuan menyukseskan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba (P4GN), serta pemantauan dan spesifisitas keparahan Bea Cukai II Jawa Timur II Buktinya, perjuangan anti narkoba sejak Senin (16/3) hingga Jumat (20/3). Kantor Pabean Wilayah II Jawa Timur bekerjasama dengan Polda Jatim dan BNNP Jatim menggelar operasi pemberantasan narkoba dalam situasi pandemi Covid-19 (Bersinar). Dari Jamber, Probolinggo ke Cukai Jatim II di Jalang, ke Malang. Tempat pemilahannya pun berbeda, mulai dari kantor pos, beberapa perusahaan jasa kurir (PJT), gudang PT Pelindo III di kawasan Tanjung Tembaga Probolinggo, dari kapal lintas pulau di pelabuhan perikanan Mayangan hingga kapal tunda batubara di pelabuhan. Hanya PT DABN .
Suvenir Yustianto, petugas polisi kedua dan penyidik bea cukai Provinsi Jawa Timur, dalam sambutannya mengemukakan bahwa operasi tersebut bertujuan untuk memutus rantai pasokan narkoba melalui kargo dan bagasi penumpang, khususnya di wilayah timur Jawa. – “Untuk ini, kami juga akan menerjunkan 2 anjing pelacak dan 4 petugas polisi. Ia mengatakan selain itu, rontgen akan selalu digunakan untuk pemeriksaan barang.
Dalam operasi ini juga Dinas Bea dan Cukai Wilayah Jawa Timur II Bekerja sama dengan tim BNNP K9 Jawa Timur.Untuk menjalin sinergi untuk mengurangi jumlah peredaran narkoba melalui kargo dalam dan luar negeri, Operation Bessinal juga bekerja sama dengan forum-forum yang bertugas memantau trafficking, termasuk PT Pos Indonesia dan perusahaan freight forwarder nasional Indonesia. Asosiasi nasional perusahaan. (Asperindo). (*)