Tarif dan cukai mengatur ratusan pekerja migran Indonesia yang kembali dari Malaysia
| 2020-08-18TRIBUNNWS.COM-Saat pandemi Covid-19, para TKI atau TKI kembali ke Indonesia melalui jalur laut dari Malaysia ke dua lokasi, yakni Pelabuhan Teluk Nibung dan Sri Bintan Pura pada Senin (27/4). Port, Rabu, 29 April. Sapta Dharma.
Dijelaskannya, kepulangan TKI mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Bupati Batubara, Pemerintah Kota Tanjungbalai dan instansi terkait dengan Pelabuhan Teluk Nibung. Oleh karena itu, prosedur pemulangan TKI dikoordinasikan dan disimulasikan terlebih dahulu oleh semua pihak.
Dalam proses ini, Bea Cukai Telok Nipang, seluruh instansi dan kelompok kerja yang terkait dengan Pelabuhan Telok Nipong memiliki tanggung jawab dan fungsinya masing-masing untuk Covid-19. Masing-masing mematuhi protokol pencegahan Covid-19. Bea Cukai Teluk Nibung masih memberikan pelayanan dan pengawasan untuk pemeriksaan bagasi dan kapal dalam transit.
“Kemudian, gunakan bus Pemda Batubara untuk mengangkut 122 TKI kembali ke Kabupaten Batubara. Tindakan karantina akan diterima .
Kemudian, Bea dan Cukai Tanjung Pinang Pada Rabu (29/4), situasi 240 orang WNI yang pulang dari Malaysia terpantau di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjung Pinang. 240 WNI yang dipulangkan dari Malaysia dilakukan dengan angkutan laut yaitu MV Marina Syahputra. 1 Kapal ferry dan kapal ferry MV Citra Indah 99 akan tiba di waktu setempat dari Pelabuhan Pula, Pulau Bintan pada pukul 13.00.
Sesuai peraturan yang berlaku, siapapun yang masuk ke Indonesia harus diperiksa oleh petugas bea cukai dan pajak konsumsi. Tentunya petugas Bea Cukai Tanjungpinang selalu memperhatikan kehati-hatian prosedur Covid-19, dan akan melakukan pemeriksaan saat memakai Alat Pelindung Diri (APD).
Bp. Syahirul Alim, Direktur Jenderal Bea Cukai Tanjung Pinang, di sini mengatakan bahwa Bea Cukai Tanjung Pinang ada di mana saja. Waspada terhadap segala pengawasan dan pelayanan dalam keadaan, namun tetap perhatikan keselamatan setiap orang. Pegawainya.

“Terapkan segala tindakan preventif”, kami berharap Covid-19 dapat mencegah penyebaran virus, dan seluruh TKI dapat berinteraksi dengan Anggota keluarga pulang dalam keadaan sehat “, harap Syahirul. (*)