Pemberian susu formula pada bayi mengurangi produksi ASI Mengapa?
| 2020-11-01
Reporter Jakarta Tribunnews.com Apfia Tioconny Billy melaporkan-TRIBUNNEWS.COM, Jakarta-Air susu ibu (ASI) lebih banyak mengandung vitamin daripada makanan formula. Oleh karena itu, disarankan tidak lebih dari 2 tahun.
Dokter anak. Jully Kasie dari Sp.A mengingatkan para ibu agar fokus menyusui daripada terburu-buru menyusui.
Jika anak menangis, jangan selalu merasa lapar dan tidak perlu susu bubuk tambahan. Anak-anak menangis mungkin merupakan tanda lain.
“Prinsip pertama adalah ibu harus diyakinkan bahwa ASI yang mereka hasilkan cukup untuk memenuhi kebutuhan bayinya, karena terkadang saya mengira bayi saya lapar dan terus menyusu. Kemudian, saya merasa kurang bersemangat untuk menginginkan susu formula Susu, “kata dr Jully Kasie dalam siaran kesehatan, Selasa (4/8/2020).
Dr Julie menjelaskan bahwa jika dicampur dengan susu formula bayi bubuk dikhawatirkan justru akan berkurang ASInya, karena lebih sering anak mengkonsumsi ASI langsung dari payudara ibunya, yang akan membantu produksi ASI. “Payudara ibu,” kata Dr. Zhu Li.
Terakhir, masyarakat khawatir pemberian susu formula dari botol akan mengganggu puting, karena — jika ibu menghasilkan ASI sedikit, disarankan menggunakan sendok untuk memberikan susu formula kepada bayi agar tetap nyaman saat meminum ASI secara langsung. – “Kalau minum dengan dot atau botol susu, bayi akan bingung. Kotorannya, jadi minum dari botol saja, dan bisa mengurangi ASI,” pungkas dokter tersebut. Juli