Riley dan pasangannya Fajri Gathering mengajari siswanya sekolah yang padat untuk mendanai hidupnya
| 2020-10-28
JAKARTA TRIBUNNEWS.COM-Polisi kembali mengungkap sejumlah fakta terkait pembunuhan dan pembunuhan Rinaldi Harley Wismanu oleh Laeli Atik Supriyatin (27) dan Djumadil Al Fajri (26). Kombes Pol Yusri Yunus, Manajer Humas Polda Metro Jaya, wartawan, Senin (21/9/2020) kemarin mengatakan, sejoli Laeli dan Fajri jelas masih punya waktu untuk bersantai usai tingkah keji itu. -Laeli tertidur karena kelelahan saat proses pemotongan, Fajri untuk sementara bermain game online sambil menunggu Laeli bangun dari tidurnya. Rumah mewah di pusat kota Jakarta. Korban dipukul 3 kali, ditusuk 9 kali dengan gunting, dan dibunuh. Kemudian, usai membunuh para korban, mereka berdua kembali ke kos di Kota Depok, Jawa Barat.
Baca: Hidup Pedih Rinaldine untuk Pasangan Cacat, Mengandalkan Gaji Riley, Ngayar Ikuti Kursus Kimia Seumur Hidup – dari 9-12 September, Jenazah Korban Diambil Tinggal di kamar mandi apartemen.
Saat itu, keduanya sama-sama sedang bingung bagaimana cara menangani tubuh Rinaldi, karena niat awalnya adalah untuk membunuhnya. Setelah menerimanya, mereka memutuskan untuk melakukan limbektomi pada tubuh.
Namun karena tidak satu pun dari mereka yang memiliki keahlian dalam reseksi anggota tubuh, mereka kemudian menonton YouTube untuk mempelajari cara cepat melakukan reseksi anggota tubuh.
“Dia belajar dari YouTube. Saya tekankan lagi. Apa yang kami temukan saat rekonstruksi,” kata Yusri.