Kerusuhan diperkirakan terjadi dan peralatan akan menjaga wilayah Glodok dengan ketat selama protes
| 2020-12-03Jakarta TRIBUNNEWS.COM-Penolakan Undang-Undang Cipta Karya (UU) terus berlanjut.
Banyak protes masih berlangsung di banyak bagian ibu kota. Dalam aksi unjuk rasa, kerusuhan berujung penjarahan, aparat TNI dan Polri akan menjaga wilayah Gorodk, Tamansari, dan Jakarta Barat di Jakarta Barat. — Lihat juga: Indef: UU Cipta Kerja tidak cukup untuk menyelesaikan masalah investasi di Indonesia
Baca juga: Mahfud MD mengingatkan semua peralatan untuk memastikan protes UU Cipta Karya tidak akan mendatangkan peluru tajam– –Dia menjelaskan alasan pihaknya menjaga secara ketat kawasan itu karena Glodok dikenal sebagai pusat ekonomi “Jakarta Barat”.
Kita semua tahu bahwa Tamansari adalah pusat ekonomi paling berkembang di Jakarta Barat, sehingga banyak orang yang mengadu nasib di sana, “kata Audi usai rapat umum dengan tokoh masyarakat Tamansari F dari Jakarta Barat. Salah satunya di Jakarta Barat. (19/10/2020) .
Selain itu, lanjut dia, kawasan Grodok juga merupakan kawasan tempat tinggal warga .

Oleh karena itu, pihaknya akan menjaga ketat kawasan tersebut untuk menghindari Terjadi anarki antara para perusuh. Dan warga. -Selain itu, polisi dan tentara juga mengundang tokoh masyarakat untuk menjaga kawasan Tamansari, misalnya jika ada toko yang terbakar dan koloni terbakar, “Kata Audi.
Seperti kita ketahui, protes berskala besar akan diatur oleh banyak faktor di banyak bagian ibu kota. Selasa (20 Oktober 2020). -Dalam hal ini, TNI dan Polri telah mengidentifikasi banyak tempat penahanan. -Tujuannya untuk mencegah penyebaran demonstrasi seperti beberapa protes dalam dua minggu terakhir. (M24)
Judul artikel ini adalah Wartakotalive