Demonstrasi keamanan di Kedutaan Besar Prancis, 400 polisi berjalan, dan dipasang kawat berduri
| 2020-12-13JAKARTA, TRIBUNNEWS.COM-Polisi telah bersiap berjaga di sekitar gedung Kedutaan Besar Prancis di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, pada Senin pagi (11/2/2020).
Hal itu dilakukan karena akan ada demonstrasi. Tindakan defensif nabi tersebut merupakan respon atas ucapan Presiden Perancis Emmanuel Macron yang dianggap telah menghina umat Islam. 2 Februari 2020).
Lihat juga: Chokovi: Indonesia mengutuk keras pidato Presiden Prancis Emmanuel Macron
Selain menjaga staf di lapangan, polisi Pagar kawat berduri juga dipasang di Jalan MH Tamlin. Sebagai tindakan preventif.
“Kawat berduri masih dalam antisipasi. Karena aksi hari ini telah disetujui oleh Polda Metro Jaya,” jelas Helu .

Lihat juga: Presiden Prancis Macron bisa memahami kemarahan umat Islam terhadap komik. Pasukan Muhammad-Heru melanjutkan, ada ratusan petugas jaga Kepoli Xi’an yang bekerja di sana.
Heru berkata: “Ada sekitar 400 (staf).” Tuduhan teroris di Prancis-Pada saat yang sama, polisi berencana memblokir jalan.
Kapolsek Metro Menteng AKBP Guntur Muhammad Thoriq (Muhammad Thoriq) mengatakan, jika ratusan orang ikut operasi, jalan bisa ditutup. -Artikel telah dimuat di Tribunjakarta.com dengan judul “Aksi Bela Nabi”, ratusan petugas polisi di Kedutaan Besar Prancis,