TRIBUNNEWS.COM-Dalam beberapa hari terakhir, penyerangan di Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, menghebohkan publik.

Serangan itu dilakukan oleh orang tak dikenal pada hari Sabtu (29 Agustus 2020). Pagi hari.

Menurut informasi yang dirilis, kejadian ini terjadi untuk kedua kalinya.

Peristiwa serupa terjadi pada Desember 2018.

Serangan tersebut menyebabkan dua mobil di tempat parkir terbakar. Markas Polisi Sirakas. Jadilah target sekelompok pemuda.

• Menguak ambisi membara dari Polsek Ciracas, saksi khawatir akan bersembunyi selama 4 jam

• Kebakaran mobil Pije Figure de l di Vallen, sering terjadi perkelahian dan tindak kriminal di Medan- • Rekaman video CCTV Di hadapan orang yang membakar mobil melalui Wallen Street, dia menulis pesan yang mengerikan di dinding-untungnya, api mobil berhasil dipadamkan dan tidak terbakar sepenuhnya.

Selain membakar mobil, pelaku juga merusak mobil tersebut. Mobil polisi aksi dan bus Polri.

Beberapa jam setelah penyerangan, Xindu memeriksa kepala polisi kota. Mayjen Duna Abdullahman, Jendral Nana dan Jendral Bandanjaya, didampingi jajarannya, langsung meninjau lokasi kejadian.

Berdasarkan hasil TKP, Inspektur Kepala Kepolisian Resor Metropolitan Jaya Nana Sujanana mengatakan, ada orang tak dikenal yang merusak sebuah toko sebelum menyerang Mabes Polsek Ciracas timur Jakarta. –Informasi lebih lanjut =======>