Bekasi TRIBUNNEWS.COM-Saat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali memberlakukan larangan sosial skala besar (PSBB), banyak warga Jakarta yang datang ke Bekasi untuk hiburan. Fungsi baru yang ditingkatkan (ATHB).

Di restoran dan tempat hiburan, bisnis tetap dapat dilakukan dengan menerapkan perjanjian sanitasi.

Baca: Virus Ramai dan Pengunjung Jogging di Kafe Bekasi Dihalangi Polisi, Dan Pemiliknya Tak Sengaja Menelepon-Menanggapi Fenomena Banyaknya Warga Jakarta yang Mengunjungi Tempat Hiburan dan Kafe di Bekasi, Tak Ditambahkan Walikota Si Rahmat Effendi menjelaskan bahwa hal itu tidak mengganggunya. Pada Senin (28/9/2020) di gedung DPRD Bekasi.

Namun, jika kondisinya memungkinkan, mereka yang datang harus mewaspadai bahaya penyebaran Covid-19 dan masih mengancam. – “Selama tidak euforia. Selain itu, masyarakat saat ini juga mengetahui bahwa kita masih menggunakan ATHB. Kalau dari luar Jakarta atau Jakarta tidak bagus asalkan perjanjiannya dipertahankan. Artinya tidak ada keramaian, pakai juga masker, dan jaga jarak. -Rahmat mengatakan banyak warga Jakarta yang tiba di Bekasi diuntungkan pihaknya, Karena mereka bisa menambah pendapatan daerahnya. Selama syaratnya terpenuhi tidak ada masalah. – Denda bagi pelanggar