TRIBUNNEWS.COM-diduga menyerang Mabes Polsek Ciracas dan menghancurkan properti warga Ciracas dan Pasar Rebo di Jakarta Timur.Sedikitnya 66 tentara telah ditetapkan sebagai tersangka.

Kita tahu kejadian itu terjadi pada pagi hari Sabtu, 29 Agustus 2020.

Hal ini diungkap Penyidik ​​Polisi Militer TNI (Puspom TNI) -putusan tersebut berdasarkan hasil penyidikan dan hasil maraton 26 hari. –Semua tentara ditunjuk sebagai tersangka, dan salah satunya baru saja dipromosikan menjadi tersangka minggu ini.

Prajurit yang terlibat berasal dari tentara TNI (AD).

• Tak heran jika Kepala Staf TNI AD berjanji akan menambah hukuman, mengungkap kondisi korban tragedi Ciracas, dan infeksi paru-paru yang trauma– • Motif Prada MI menebar hoax dan mengakhiri penyerangan ke Polsek Ciracas, Khawatir tentang unit dan alkohol

– kebakaran polisi Siracas telah berakhir, Jenderal Andica Pecasa meminta maaf: terlalu bagus untuk dihukum

menurut hasil penyelidikan, jumlah tersangka di lapangan Ada 58 orang.

“Saat ini ada 26 tersangka di TNI, 58 di antaranya tersangka.” Pada konferensi pers yang diadakan di markas Puspomad di Bosnia (Jakar), Letnan Jenderal Dodik Widjonarko, komandan Puspomad, mengatakan. ta, Rabu (2020/9/23), dikutip Kompas.com.

Tidak hanya tentara, penyidik ​​juga menetapkan 7 tersangka Angkatan Laut Indonesia (AL).

Selain itu, dia memiliki tersangka kriminal. Nama Umum Angkatan Udara Indonesia (AU) .

Halaman berikut ========>