Topeng topeng sita yang disita dengan harga Rp. Jakarta Polrestro Jakarta Utara memiliki 4.000 dari setiap 10
| 2020-07-18Jakarta TRIBUNNEWS.COM-Pud Budhi Herdi Susianto, kepala Markas Besar Kepolisian Jakarta Utara, mengatakan partainya akan menjual 60.000 topeng dari dua tersangka yang ditahan di Jakarta utara. . Biaya setiap 10 topeng adalah 4,4 ribu rupee.-Penjualan topeng ini akan dibuka untuk umum pada Kamis (5/3/2020) siang di Auditorium atau area Polrestro di utara Jakarta. Memasuki negara Indonesia- “Kami mendapat satu kotak informasi senilai 22.000 rupee. Satu kotak berisi 50 tablet, atau masing-masing 440 tablet. Ini berarti kami akan mendapatkan 4,4 ribu rupee untuk 10 masker,” kata Budhi. reporter. Tim media. , Kamis (5 Mei, 2020) .———————————————————————————————————————————————————————— kata-kata kata katanya, katanya.

Setelah itu, 10 topeng ini akan dibungkus plastik dan dijual ke publik: “Jadi kami batasi pembelian. Kami bungkus di satu tempat dan masukkan 10 bungkus. Nah, saya bertemu dengan Dinas Kesehatan Jakarta Utara. Kami ingin memastikan bahwa harganya memang, “katanya. -Baca: Pemerintah provinsi DKI memiliki 145 orang di bawah pengawasan dan 30 orang di bawah pengawasan
Budhi mengatakan langkah ini adalah salah satu upaya polisi untuk membantu mengatasi kelangkaan topeng yang ada. Di dalam komunitas.
“Jumlah topeng dan peralatan medis yang secara otomatis disita oleh polisi menjadi semakin langka, yang mencerminkan hal ini. Oleh karena itu, jika prinsip komoditas ekonomi menjadi semakin sulit, harganya akan turun. Dia menyimpulkan: “Saya berharap langkah-langkah kami dapat ditiru oleh petugas polisi di daerah lain sehingga kami dapat mengambil tindakan.
Sebelumnya berbicara, partai Budhi Herdi Susianto, Kepala Polisi Metropolitan Jakarta Utara dan Komisaris Polisi, menangkap dua pelaku, yang dikatakan telah mengumpulkan sebanyak 6 di daerah tersebut. Sepuluh ribu topeng. Jakarta: Kedua pria ini masing-masing ditangkap di Jakarta utara dan Jakarta pusat.