Laporan oleh reporter TribunJakarta.com Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, Gubernur Gambia-DKI Jakarta Anies Baswedan telah secara resmi menunda acara balap Formula E di ibukota.

Pengumuman penundaan acara balap internasional diumumkan dalam surat 117 / -1.857.73, memorandum terkait dengan implementasi formula penundaan E yang ditandatangani oleh Anies.

Surat kepada panitia pada 9 Maret 2020, penyelenggara Jakarta E-Prix atau Jakarta Formula E, yaitu PT Jakarta Propertindo (JakPro).

Surat itu menunjukkan bahwa penyebaran virus corona di seluruh dunia adalah alasan untuk situasi ini. Keterlambatan balap listrik.

“Mengamati perkembangan Covid-19 di seluruh dunia, terutama di Jakarta, awalnya direncanakan untuk menunda implementasi Formula E pada tahun 2020,” tulis Anies dalam surat yang dikutip kepada TribunJakarta.com, Rabu (2020) 11 Maret 2016).

Namun, mantan Menteri Pendidikan Menteri Ikan dan Kebudayaan tidak menyebutkan penundaan tersebut. Pemerintah DKI atau JakPro adalah penyelenggara Formula E di Jakarta.

Seperti yang dilaporkan sebelumnya, sejak pemerintah pusat pertama kali mengumumkan keberadaan pasien positif yang terinfeksi coronavirus, keinginan untuk membatalkan insiden Formula E telah sangat dikenal.

Alasannya adalah bahwa acara ini pasti akan menarik banyak wisatawan asing ke Indonesia, terutama ke Jakarta.

MotoGP dipengaruhi oleh ini