Pertumpahan darah di Cengkareng dan penghancuran rumah Nus Kei membuat penangkapan dramatis John Kei menjadi kenyataan
| 2020-07-26Jakarta TRIBUNJAKARTA.COM-John Kei dan 24 anggota timnya berada di brankas di gedung perumahan Tytyan Indah Utama di Bekasi pada Minggu malam (21 Juni 2020). — -Sebuah truk polisi yang ditempatkan melewati Magrib tetapi digeledah oleh Polda Metro Jaya.Polisi Metro Bekasi membantu staf WIB pada pukul 20:00 .———————————————————————— Lihatlah melalui jendela kaca rumah untuk melihat apa yang terjadi di tempat penyerbuan oleh John Kei dan teman-temannya. — “Ketika saya tidak berani keluar, polisi pada waktu itu sudah sangat besar. Jumlahnya beberapa ratus. Tentang, saya terus memantau dari dalam,” kata Sebiya, seorang penduduk lokal TribunJakarta.com.
Penangkapan John Kei pada Minggu malam tidak dapat dipisahkan dari dua kegiatan di sore hari di Cengkareng di Jakarta Barat dan di sore hari di Green Lake City di Ciondodh, Tangerang.
• Sepersekian detik dari serangan terhadap rumah John Kei di Bekasi: Suara tembakan mengejutkan para penduduk
Serangan di Cengkareng
Wajah sekelompok orang dengan pena tidak hanya di Green Lake City Mengamuk di akomodasi, Ciondodh, Tangerang, Minggu sore.

Beberapa jam yang lalu, dua lelaki mengendarai sepeda motor ABC Yamaha Nmax B 6945 di Jalan Kresek, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, lima orang dicegat.
Angki Rumatora (38) ditabrak parang dan jatuh, sedangkan pengemudi sepeda motor Justus Corwing (45) melarikan diri tetapi berhasil dikejar. Para pelaku sampai mereka berlumuran darah. Terlepas dari ketidakberdayaan mereka, korban dihancurkan oleh pelaku yang mengendarai Suzuki Ertiga.
Bagaimana plot serangan terhadap rumah Nus Kei? Baca selengkapnya: Senjata meraung di gugusan Australia