Mengatasi kontroversi, pemerintah provinsi DKI telah membuka jalur PPDB baru: meningkatkan siswa per kelas
| 2020-07-29
Jakarta TRIBUNNEWS.COM – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memutuskan melalui Departemen Pendidikan untuk membuka cara baru sebagai solusi untuk sengketa penerimaan siswa baru tahun ajaran 2020/2021.
Cara baru ini disebut cara distrik pengembangan komunitas sekolah. — Nahdiana, kepala lembaga pendidikan DKI Jakarta, menjelaskan bahwa pendekatan baru ini dilaksanakan sebagai bagian dari rencana untuk meningkatkan jumlah kelompok belajar di kelas. 36 hingga 40 siswa asli per kelas.
Baca: Wakil Ketua Komite X meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mengawasi pelaksanaan PPDB di wilayah
“Hari ini, kami mengumumkan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah membuka jalan bernama Zoning Nahdiana melalui Dinas Pendidikan pada hari Selasa ( Konferensi pers virtual pada 30 Juni 2020 mengatakan: “Jelas, kami meningkatkan kuota untuk meningkatkan proporsi setiap kelas dari 36 menjadi 40 siswa. “Siswa untuk sekolah arsitektur komunitas hanya tersedia untuk siswa yang lulus pada tahun 2020, yang tinggal di RW yang sama dengan sekolah. – Pengembangan jalur baru terinspirasi oleh sejumlah besar siswa yang tertarik pada sekolah umum tetapi belum diterima
Landasan pacu dijadwalkan dibuka pada 4 Juli 2020, dan landasan pacu yang diterima akan muncul pada 6 Juli 2020.
“Kami akan buka pada 4 Juli dan melaporkan kembali ke Juli Ke-6 Ini hanya berlaku untuk lulusan pada tahun 2020. Jadi kita harus mengatakan itu miliknya. Kami akan menghubungi Anda sesegera mungkin.