Ibadah dibagi menjadi dua gelombang, dan Anis dijadwalkan akan diadakan di Masjid Fatahillah Balai Kota Siang pada hari Jumat
| 2020-08-12Sebuah laporan oleh reporter tribunnews.com Danang Triatmojo-TRIBUNNEWS.COM, Jakarta-Mulai dari hari Jumat, 5 Juni 2020, masjid dan tempat ibadah lainnya di ibukota telah diizinkan untuk melakukan layanan ibadah. Kapel adalah bagian dari kebijakan periode PSKI Jakarta (yang telah memasuki masa transisi).
Dalam situasi ini, besok, Pemerintah Provinsi DKI akan mengadakan sholat Jum’at di Masjid Fatahillah di Balaikota DKI di Jakarta Pusat.
Gubernur DKI Anies Baswedan juga akan berpartisipasi dalam sholat Jumat. Hendra Hidayat, Direktur Departemen Pendidikan Spiritual Jakarta, mengkonfirmasi: “Besok, kita akan berada di masjid yang terletak di area Balai Kota DKI.” “Besok kita akan memulai shalat Jumat lagi di Masjid Fatahillah.” Kamis (4 April 2020) .
Baca: Jika tidak ada simulasi, Doni mengimbau para pemimpin daerah untuk menunda relaksasi PSBB
Baca: PAN meminta Tapera untuk membantu para guru kehormatan kembali ke rumah
Baca: Syahrul Trisna Fadillah: Jika permainan telah diadakan, semuanya harus beradaptasi dengan hal-hal baru.

Baca: Asing Persija Marc Klok akan ditahan selama proses naturalisasi pandemi Covid-19- “Insya Allah, ya (Bapak Gubernur bergabung dengan Masjid Fatahira Jumat)”, a-he Ditambahkan.
Diumumkan bahwa daun untuk mendapatkan sholat Jum’at dan prosedur ibadah juga telah dipasang di luar masjid.
Dalam pengumuman yang ditampilkan di sisi kaca masjid, Masjid DKM di Balai Kota Fatahila menjelaskan bahwa sholat Jumat akan diadakan dua atau dua kali secara bergantian. , 45 menit setiap kali. Gelombang pertama terjadi antara pukul 12: 00-12: 45 pada hari WIB dan disiapkan untuk para karyawan di lantai bernomor ganjil gedung Balai Kota.
Gelombang kedua. Diadakan pada pukul 13:00 – 13:45 PT, berlaku untuk karyawan di lantai datar Gedung Balai Kota.
Sidang juga diminta untuk mengadopsi ketentuan-ketentuan program pencegahan Covid-19.
Termasuk mencuci di tempat masing-masing, mengenakan topeng, selimut doa dan / atau Al-Quran itu sendiri. Demikian pula, tolong bawa tas plastik atau tas plastik untuk menyimpan sandal / sepatu Anda, menjaga jarak tertentu dan menghindari keramaian, dan jangan berdoa atau berjabat tangan.