Jari-jari anak buah Nus Kei dipotong hingga akhirnya diamputasi, dan segera dikeluarkan dari rumah sakit demi alasan keamanan.
| 2020-08-21TRIBUNNEWS.COM-Salah satu korban penganiayaan tim John Kei, yang berinisial AR, dibawa ke Rumah Sakit Medika di Karang Tengah, Kota Tangerang. “Dia banyak berdarah dan melukai jari kirinya, jadi keempat jari itu terputus,” kata Dr. Redo Alif, yang merawat luka AR ketika dia menghubungi Kompas.com pada hari Selasa. (23/6/2020). -Redo penjelasannya, awalnya hanya tiga jari yang patah, yakni ibu jari, jari tengah dan jari manis. -Dan jari telunjuknya hampir putus.
Pada akhirnya, saya memutuskan untuk memotong jari telunjuk saya.
Redo menjelaskan bahwa dari luka yang terlihat di tangan kiri AR, jelas bahwa luka yang diperoleh oleh AR adalah sayatan yang tajam.
“Bentuk luka adalah benda tajam karena ketajamannya. Tepi,” kata Redo.
Redo menambahkan bahwa korban AR mengalami luka di bagian belakang dan lima jahitan secara emosional.
Membaca: Sopir Ojol jatuh ke korban seorang pria yang ditembak oleh John Kei di Green Lake City, artikel terbaru

Membaca: Penasihat hukum menolak John Kei untuk memerintahkan personelnya untuk menyerang rumah Nus Kei di Green Lake City– –Baca: Polisi memburu anggota kelompok John Kei yang membawa senjata dan melukai Kota Pengemudi Ojol di Danau Green Lake – setelah menerima perawatan, AR meminta segera keluar dari rumah sakit.