Bidan dan perawat tersebut dipenjara selama 4 jam di angkot dan dihadapkan pada ancaman pembunuhan.Polisi menangkap ciri-ciri pelaku
| 2020-10-27Kompol Wa’di Sabani, Kepala Badan Reserse Kriminal TRIBUNNEWS.COM-Polda Metro Depok, mengatakan posisinya termasuk karakteristik bidan dan perawat yang ditahan di angkutan umum, Minggu (21/3/2020). Sabani mengatakan kepada wartawan, Selasa (23/6/2020): “Ya. Sekarang kami sedang menyiapkan sketsa wajah penulis dan mempelajari masalah lain yang mengarah ke penulis.” Investigasi. Carilah hal-hal yang mengarah pada penulis. Kami masih dalam pengembangan. Kami akan menerima semua informasi dari publik. “.

Namun, perlu pengembangan lebih lanjut untuk menentukan apakah pengemudi angkutan umum juga terlibat dalam penahanan dan pencurian, atau apakah mereka juga pernah menjadi korban ancaman pencuri.
Sebagai informasi, SR dan Humas, bidan Dan Perawat Depok Rumah Sakit Swasta di Cimanggis Diculik dan Dirampok Dalam Perjalanan Pulang dan Dirampok di Ma lam Minggu.
Baca: Jenazah Bidan dan Perawat Diperkosa, Dipukul dan Diancam Pencuri di Angkutan Umum –Membaca: Jadwal para bidan dan perawat di Rumah Sakit Swasta Debord ditahan dan dicuri oleh transportasi umum – selama empat jam ini selama kejadian, mereka sering diancam dengan gunting, luka-luka dan kematian, Dia bahkan dilecehkan secara seksual. -SR melaporkan kejadian itu ke polisi Simangis. -Polisi bilang dia diinterogasi .- “Kami sudah menyelidiki korban. Saat korban dilindas dan kami serang, Sabani berkata: “Sejauh ini hanya ada goresan yang terluka …. Artikel ini dimuat di Kompas.com dengan tajuk utama” Polisi mengaku telah menculik bidan di angkot dan Karakteristik perawat. “